[Lirik+Terjemahan] Official HIGE DANdism - White Noise (Derau Putih)

Official HIGE DANdism - White Noise (Derau Putih)

Tokyo Revengers: Seiya Kessen-hen (Tokyo Revengers: Christmas Showdown) Opening #1

[Lirik, Lyrics, Lirica, Liedtext, Letras, Paroles, 歌詞, บทร้อง, лирика]

ROMAJI:

Machi wo kirisaku you na haikion ga

Ashimoto de unatteiru mou supiido de susumu

Kieta teiru ranpu no arika sagashite massugu ni

Yami wo sukurappu ni suru tsuyosa de

Hitahashiru douro ni wa mou gaitou sae nai keredo

Kitto heddoraito hitotsu areba nani mo iranai na

Gareki no shita ni umoreta yowamushi no koe wa

Ikura mimi sumashite mo kikoe ya shinai sa

Oikakete kuru koukai ga shikai wo fusagu mae ni

Oitsuita mirai no hashikko de nando mo anata wo sukuidasu yo

Fui ni kioku ga bureiki wo kaketa

Shitauchi no hokosaki wa nozokikomu miraa no mukou

Jibun no ikuji nasa ni kidzuiteiru jikan nado nai no ni

Gareki no shita kara moreta yowamushi no koe wa

Ikura mimi fusaide mo itai hodo hibiiteta

Ano hi chikatta ribenji wo wasurete tamaru ka to

Furueta kokoro ga ima mo urusai hodo sono namae wo sakenderu

Hiiroo butte waratteita anata no ryouhou wo nuguu made tomaranai

Aa sou sa ano yoru kara anata wo mukae ni kitanda nando shikujirou tomo

Hiiroo butte waratteita anata no zetsubou wo dakishimeru made makenai

Unmei ni naguraretemo itaku mo kayuku mo nai to douro wo kakenuketeku

Gareki no shita ni umoreta koe wo kakikeshi nagara

KANJI:

Official髭男dism - ホワイトノイズ

街を切り裂くような排気音が

足元で唸っている 猛スピードで進む

消えたテールランプの在り処 探して真っ直ぐに

闇をスクラップにする強さで　

ひた走る道路にはもう 街灯さえないけれど　

きっとヘッドライトひとつあれば 何も要らないな

瓦礫の下に埋もれた弱虫の声は

いくら耳すましても聞こえやしないさ

追いかけてくる後悔が視界を塞ぐ前に　

追いついた未来の端っこで何度も あなたを救い出すよ

不意に記憶がブレーキをかけた

舌打ちの矛先は 覗き込むミラーの向こう

自分の意気地無さに気づいている 時間などないのに

瓦礫の下から漏れた弱虫の声は

いくら耳塞いでも痛いほど響いてた

あの日誓ったリベンジを忘れてたまるかと

震えた心が今もうるさいほど その名前を叫んでる

ヒーローぶって笑っていた

あなたの両頬を 拭うまで止まらない

ああそうさ あの夜から あなたを迎えに来たんだ 何度しくじろうとも

ヒーローぶって笑っていた あなたの絶望を 抱き締めるまで負けない

運命に殴られても 痛くも痒くもないと 道路を駆け抜けてく

瓦礫の下に埋もれた声を掻き消しながら

INDONESIA:

Suara knalpot yang membelah kota

Menderu-deru di kakiku, aku melaju dengan kecepatan luar biasa

Mencari keberadaan lampu belakang yang menghilang dengan lurus

Dengan kekuatan untuk mengikis kegelapan

Aku melaju dengan cepat meskipun tak ada lagi lampu di jalan

Selama ada lampu depan, kuyakin aku tak memerlukan apa-apa

Suara lemah yang terkubur di bawah reruntuhan

Didengarkan sebanyak apa pun, aku tak bisa mendengarnya

Sebelum penyesalan yang mengejar menghalangi pandanganku

Aku akan menyelamatkanmu berkali-kali di ujung masa depan yang menyalipku

Tiba-tiba kenanganku menginjakkan rem

Decak lidahku mengarah ke sesuatu yang ada di balik cermin

Aku menyadari kepengecutanku, padahal aku tak punya waktu

Suara lemah yang keluar dari bawah reruntuhan

Berapa kalipun menutup telinga, bergema dengan menyakitkan

Aku takkan melupakan balas dendam yang kuucapkan di hari itu

Bahkan sekarang hatiku yang gemetar masih meneriakkan nama itu dengan keras

Tersenyum laksana pahlawan, aku takkan berhenti hingga menyeka air mata di pipimu

Ah, iya, sejak malam itu, aku datang untuk menjemputmu meskipun aku gagal berkali-kali

Tersenyum laksana pahlawan, aku takkan menyerah hingga mendekap keputusasaanmu

Meskipun dihajar oleh takdir, aku takkan merasa sakit, aku akan melaju melalui jalan itu

Sementara menenggelamkan suara yang terkubur di bawah reruntuhan